Ah muhammad muhammad, Betapa kami mencintaimu. Betapa hidupmu bertaburan emas permata kemuliaan, sehingga luapan cinta kami tak bisa dibendung oleh apapun.
Dan jika seandainya cinta kami ini sunguh sungguh, betapa tidak bisa dibandingkan, karena hanya satu tingkat belaka dibawah mesranya cinta kita bersama
kepada ALLAH .
Akan tetapi tampaknya cinta kami tidaklah sebasar itu kepadamu. Cinta kami tidaklah seindah yang biasa kami ungkapkan
dengan kata, kalimat, rebana dan kasidah-kasidah. Dalam sehari kehidupan kami, kami lebih tertarik kepada hal-hal yang lain.
Kami tentu akan hadir keacara peringatan kelahiranmu di kampung kami masing-masing, namun pada saat itu nanti wajah kami tidaklah seceria seperti
tatkala kami datang ke toko-toko serba ada, bioskop, ke pasar malam, ke tempat-tempat rekreasi.
Kami mengirim shalawat kepadamu seperti yang dianjurkan Allah--karena Allah serdiri berserta para malaikat-Nya juga memberikan shalawat kepadamu.
Namun pada umumnya itu hanya karena kami membutuhkan keselamatan diri kami sendiri.
Seperti juga ketika kami sembahyang sujud kepada Allah, kebanyakan dari kami melakukannya karena kewajiban, tidak karena kebutuhan kerinduan,
atau cinta yang meluap-luap. Kalau kami berdoa, doa kami berfokus pada kepentingan pribadi kami masing-masing.
Sesungguhnya kami belum mencukupi mutu kepribadian yang mencukupi untuk disebut sebagai sahabatmu, muhammad.
Kami mencintaimu, namun kami belum benar-benar mengikutimu.
Kami masih takut dan terus menerus tergantung kekuatan kekuatan kecil di sekitar kami.
Kami kecut kepada atasan
Kami menunduk kepada benda-benda.
Kami bersujud kepada uang, dan begitu banyak hal-hal yang picisan.
Setiap tahun kami memperingati kelahiranmu. Telah beribu ribu kali umatmu melakukan hal itu,
dan masing masing kami rata-rata memperingati kelahiranmu tiga puluh kali.
Tetapi lihatlah: kami jalan ditempat. Tidak cukup ada peningkatan penghayatan.
Tidak terlihat output personal maupun sosial dari proses perenungan tentang kekonsistenan.
Acara peningkatan Maulidmu pada kami mengalami involusi, bahkan mungkin degradasi dan distorsi.
Zaman telah mengubah kami, kami telah mengubah zaman, namun kualitas pencintaan kami kepadamu tak kunjung meningkat.
Kami telah lalui berbagai era, perkembangan dan kemajuan. Ilmu pengetahun dan teknologi kami semakin dahsyat,
namun tak diikuti dahsyatnya perwujudan cinta kami kepadamu.
Kami semakin pandai, namun kami tidak semakin bersujud.
Kami semakin pintar, namun kami tidak semakin berislam.
Kami semakin maju, Namun kami tidak semakin beriman.
kami semakin berkembang, namun kami tidak semakin berihsan.
Sel-sel memuai, dedaunan memuai, pohon pohon memuai, namun kesadaran kami tidak. keinsafan kami juga tidak. Cinta dan internalisasi ketuhanan kami tidak.
Kami masih primitif dalam hal AKhlak--substansi utama ajaranmu. Padahal kami tidak usah belajar tentang akhlak, karena akhlak sudah menjadi naluri manusia;
berbeda dengan saudara kami kaum Jin yang ilmu tidak usah belajar namun akhlak harus belajar. Akhlak kaum jin banyak yang lebih bagus dari kami.
Sebab kami masih bisa menjual iman dengan harga beberapa ribu rupiah. Kami bisa menggadaikan islam seharga emblem nama dan segumpal kekuasaan.
Kami bisa memperdagangkan nilai Tuhan seharga jabatan kecil yang masa belakunya sangat sementara.
Kami bisa memukul saudara kami sendiri, bisa menipu, meliciki, mencurigai, menindas dan menghisap hanya untuk beberapa lembar uang.
Padahal kami mengaku sebagai pengikutmu, ya MUhammad.
Padahal engkau adalah pekerja amat keras dibanding kepemalasan kami.
Padahal engkau negarawan agung dibanding ketikusan politik kami.
Padahal engkau adalah ilmuwan ulung dibanding kepandaian semu kami.
Padahal engkau adalah seniman agung dibanding vulgar-nya kebudayaan kami.
Padahal engkau adalah pendekar mumpuni dibanding kepengecutan kami.
Padahal engkau adalah stategi dahsyat dibanding berulang-ulangnya keterjebakan kami oleh sistem abu jahal kontemporer.
Padahal Engkau adalah mujahid yang tak kenal putus asa dibanding deretan kekalahan kami.
Padahal engkau adalah panglima kehidupan yang tak terbandingkan dibandingkan keprajuritan dan keserdaduan kepribadian kami.
Padahal engkau adalah pembebas kemanusiaan.
Padahal engkau adalah pembimbing kemuliaan.
Padahal engkau adalah penyelamat nilai kemanusiaan.
Padahal engkau adalah organisator dan manager yang penuh keunggulan
dibanding ketidaktertataan keumatan kami.
Padahal engkau adalah manusia yang sukses menjadi nabi dan nabi yang sukses menjadi manusia, dihadapan kami.
Padahal engkau liberator budak-budak, sementara kami adalah budak-budak yang tidak pernah merasa, menyadari dan tak pernah mengakui
bahwa kami adalah budak-budak.
Di negeri kami ini, umatmu berjumlah terbanyak dari penduduknya.
Di negeri ini kami punya Muhammadiyah, punya NU, Persis,
punya ulama-ulama dan MUI, ICMI, punya bank, punya HMI, PMII, IMM, Anshor,
Pemuda MUhammadiyah, IPM, PII, pesantren-pesantren, sekolah-sekolah,
kelompok-kelompok studi islam instensif, yayasan-yayasan, mubaligh-mubaligh, budayawan, dan seniman, cendikiawan dan apa saja.
Yang tidak kami punyai hanyalah kesediaan, keberanian, dan kerelaan yang sungguh-sungguh untuk mengikuti jejakmu.
Kutipan buku Surat Kepada Kanjeng Nabi. Karya Emha Ainun Nadjib November 1996.
Minggu, 08 Maret 2009
Rabu, 25 Februari 2009
Info Kesehatan
Berikut saya sampaikan tips membuat minuman kesehatan yang murah meriah dan mampu menghilangkan segala penyakit,
baik penyakit hati (iri, dengki, hasud, pikiran kotor dll) serta penyakit jasmani (jantung, liver, maag, tumor dll):
1. Menjelang Magrib atau subuh tuangkan segelas air putih kedalam gelas.
2. Tutup Rapat
3. Tunggu Adzan Berkumandang
4. Gelar sajadah dan shalatlah tepat pada waktunya.
5. Dzikir sebentar gapapa.
6. Ambil gelas yang berisi air putih tadi dan letakkan di depan anda jangan lupa buka penutup gelas.
7. Ambil Al Qur'an dan duduklah kembali disajadah dengan posisi gelas terbuka ada di depan anda kemudian bacalah beberapa Ayat suci Al Qur'an
8. Setelah selesai membaca Alqur'an ambil gelas dan teguklah semua air didalamnya sampai habis (jangan lupa baca basmalah)
9. Lakukan hal ini setiap hari..!!! Insya ALLAH anda akan terlindungi dari segala macam penyakit.
bagi yang non muslim bacalah doa dan atau puji-pujian sesuai dengan agama saudara masing masing, dapat pula dibawa ke tempat ibadah saudara
menggunakan botol air mineral, jangan lupa buka tutup botolnya ketika membaca doa dan puji-pujian.
Referensi:
Penelitian di jepang membuktikan bahwa jika kita membacakan kata kata yang baik (Baca Al Qur'an, doa dan puji-pujian) pada segelas air putih,
maka air putih tersebut akan membentuk susunan ion-ion yang indah bentuknya dan sangat baik bagi kesehatan.
PERINGATAN:
JANGAN MENGUCAPKAN KATA-KATA KOTOR DEKAT AIR TERSEBUT SEBAB SUSUNAN ION AKAN HANCUR DAN BERUBAH BENTUK SEPERTI ASLINYA.
SEMOGA BERMANFAAT...!!!
Pesan layanan masyarakat ini disampaikan oleh:
Departemen Kesehatan RI bekerja sama dengan Departemen Agama RI dan di sponsori oleh ASPETURA HEALTHY CARE
Catatan : Penulis juga belum istiqomah menjalankannya, mungkin hanya Nurul yang istiqomah, doakan penulis dapat istiqomah ya..!!!
baik penyakit hati (iri, dengki, hasud, pikiran kotor dll) serta penyakit jasmani (jantung, liver, maag, tumor dll):
1. Menjelang Magrib atau subuh tuangkan segelas air putih kedalam gelas.
2. Tutup Rapat
3. Tunggu Adzan Berkumandang
4. Gelar sajadah dan shalatlah tepat pada waktunya.
5. Dzikir sebentar gapapa.
6. Ambil gelas yang berisi air putih tadi dan letakkan di depan anda jangan lupa buka penutup gelas.
7. Ambil Al Qur'an dan duduklah kembali disajadah dengan posisi gelas terbuka ada di depan anda kemudian bacalah beberapa Ayat suci Al Qur'an
8. Setelah selesai membaca Alqur'an ambil gelas dan teguklah semua air didalamnya sampai habis (jangan lupa baca basmalah)
9. Lakukan hal ini setiap hari..!!! Insya ALLAH anda akan terlindungi dari segala macam penyakit.
bagi yang non muslim bacalah doa dan atau puji-pujian sesuai dengan agama saudara masing masing, dapat pula dibawa ke tempat ibadah saudara
menggunakan botol air mineral, jangan lupa buka tutup botolnya ketika membaca doa dan puji-pujian.
Referensi:
Penelitian di jepang membuktikan bahwa jika kita membacakan kata kata yang baik (Baca Al Qur'an, doa dan puji-pujian) pada segelas air putih,
maka air putih tersebut akan membentuk susunan ion-ion yang indah bentuknya dan sangat baik bagi kesehatan.
PERINGATAN:
JANGAN MENGUCAPKAN KATA-KATA KOTOR DEKAT AIR TERSEBUT SEBAB SUSUNAN ION AKAN HANCUR DAN BERUBAH BENTUK SEPERTI ASLINYA.
SEMOGA BERMANFAAT...!!!
Pesan layanan masyarakat ini disampaikan oleh:
Departemen Kesehatan RI bekerja sama dengan Departemen Agama RI dan di sponsori oleh ASPETURA HEALTHY CARE
Catatan : Penulis juga belum istiqomah menjalankannya, mungkin hanya Nurul yang istiqomah, doakan penulis dapat istiqomah ya..!!!
Kamis, 22 Januari 2009
Dedengkot Jadi Caleg

Berikut deskripsi caleg berdasarkan mahluk halus. Caleg vampire dan dracula mempunyai tipikal yang sama, keduanya sama sama penghisap darah rakyat,
ini membuktikan bahwa sekarang korupsi tidak lagi membedakan SARA.
Dedengkot caleg no. urut 3 dari partai Hantu (piliHAN merTUa) ini sangatlah low profile,
dan apa adanya,lihatlah foto dirinya yang diambil dengan handycam pinjaman, ini menunjukan beliau sangat kere (baca bersahaja),
senyum manis yang tulus jauh beda dengan kandidat caleg yang lain, klo caleg yang lain senyum dimanis manisin,
wajah penuh jerawat dipoles dengan teknik sederhana adobe photoshop agar tampak bersih, ini menunjukan bahwa caleg yang lain
penuh kemunafikan dan cenderung menutupi kekurangan dirinya demi citra diri yang semakin baik dengan harapan rakyat tertipu dan memilih mereka.
Kalo ada lelaki yang muak dengan senyum tulus ikhlasnya, harap dimaklumi karena senyum itu
hanya ditujukan kepada kaum hawa, dan jika ada wanita yang mual dan pengin muntah melihat senyum beliau, maka segeralah anda menghubungi dokter
karena mungkin anda sedang hamil atau tingkat kewarasan anda dibawah normal.
Klo Caleg yang lain menggelontorkan puluhan bahkan ratusan juta rupiah hanya untuk meraih popularitas, pasang baliho dan poster gede dipinggir jalan yang strategis,
mengotori pepohonan dipinggir jalan bahkan ada yang mencederai pengendara motor karena baliho dan poster besar mereka roboh diterpa angin, dan menimpa
pengendara sepeda motor yang kebetulan lewat. Dedengkot tidak akan melakukan hal yang memalukan itu, dedengkot hanya akan kampanye didunia maya.
Klo caleg lain membawa nama Tuhan dan mengatasnamakan rakyat, dedengkot anti dengan hal yang demikian, dengan semboyan menang ora umuk kalah ora ngamuk
mengindikasikan klo dedengkot tidak gila jabatan, dedengkot hanya ingin meramaikan pesta demokrasi di Indonesia.
Pocong dan kuntilanak merupakan caleg yang sering muncul di TV dan layar bioskop, baik lewat acara film maupun sinetron.
sebenarnya mereka tidak punya kapabilitas sebagai pemimpin dan politisi yang mempengaruhi hajat hidup orang banyak,
mereka hanya mengandalkan popularitas dan wajah yang emang sebagian good looking, tapi otak mereka kosong bahkan ada yang sekedar cari pekerjaan
menyusul mulai surutnya order yang memakai jasa mereka sebagai artis.
Sundel bolong lebih gila lagi, dia tipikal caleg yang tak tau diri, rakyat sudah tau betapa bejad dan bobroknya moralitas dan kinerja mereka,
tapi dengan pedenya dia mencalonkan lagi dalam pemilu 2009. Hanya karena mereka tokoh parpol dan atau dekat dengan pimpinan parpol.
Akhirnya dedengkot mengajak semua mahluk penghuni dunia maya ini, untuk mencoblos partai hantu (piliHAN merTUa) no. urut 99 dalam pemilu 2009, centanglah tanda
caleg no 3 dedengkot. Tidak ada partai dan caleg tersebut, cobloslah partai yang lain. heheheheh :P
Minggu, 07 Desember 2008
Aspetura Crew Angkatan 95
Abdur Rozaq, dengan nama plesetan adol rujak. Merupakan salah satu tokoh penggerak aspetura. Beliaulah yang dulu sering berkeliaran dari pintu kepintu memohon kesediaan temen-temen hadir dalam setiap reuni yang diadakan. Patut kita berikan apresiasi yang sebesar besarnya terhadap jasa beliau dalam memajukan aspetura. Bravo ojak….
Level kehadiran : Selalu
Adi Suzanto, berniat menjadi musisi yang pernah membuat lagu berjudul “Pasrah”, tapi sampai sekarang tidak ada kabar kelanjutan lagu itu. Sekarang beliau berprofesi sebagai penguasa terminal lama Randudongkal. Ingin ngobrol ngalor ngidul mbahas politik dan ekonomi dunia? Datang aja ke terminal lama Randudongkal, bapak yang satu ini dengan ikhlas akan melayaninya..
Level kehadiran : sering
Arofah,nomor absent 3 yang terkenal ngocol dan pandai membuat orang ketawa, maklum beliau emang punya bakat melawak tapi sayang bakat tersebut tidak disalurkan dengan baik. Alhasil sekarang beliau hanya berkutat dengan benang dan suami..
Level kehadiran : sering
Dinnie Legowati, setelah hilang ditelan bumi, tak ada kabar tersiar, akhirnya beliau muncul dengan predikat sarjana dari universitas terkemuka di Indonesia. Syukurlah beliau masih ingat dengan kampung halaman dan teman – teman masa kecilnya dulu.
Level kehadiran : jarang
Elisa, entahlah bagaimana kabar ibu yang satu ini, tak pernah ngumpul ataupun kasih kabar apapun. So, Elisa how are you?
Level kehadiran : tidak pernah
Endang Murdiningsih, seorang pejuang muda yang sukses menyelesaikan kuliah sambil bekerja. Hanya satu yang bisa disampaikan tuk beliau Two thumbs up..!!
Level kehadiran : sering
Hartini, ibu satu anak ini sekarang bekerja di rumah sakit Tlogorejo Semarang. Meskipun sibuk beliau sempat beberapa kali hadir dalam kesempatan reuni. Makasih bu…
Level kehadiran : sering
Hendra Prananto, sang juara kelas yang sekarang bekerja di sebuah perusahaan telekomonikasi di Indonesia. Merupakan salah satu personel aspetura yang boleh dibilang sukses. Diharapkan dengan sangat kontribusi ide dan pikiran beliau untuk memajukan aspetura..
Level kehadiran : sering
Herlan Wijayanto, sekarang mempunyai julukan baru sebagai seorang mbah. Beliau mengalami perubahan drastis dalam hidupnya yang mungkin menjadi cita citanya. Atos – atos nggih mbah…
Level kehadiran : jarang
Indah fajarinanti, ibu satu anak yang sudah menjadi PNS ini sekarang bekerja di puskesmas Moga sebagai bidan setelah menghabiskan masa lajangnya dengan merantau ke kota.
Level kehadiran : sering
Laela Mufrokhah, calon ibu yang satu ini dulu pernah ngajar di kota, sekarang ngajar juga di dongkal. Beliau ini yang mengurusi masalah keuangan aspetura, kata orang pinter jadi bendahara gitu deh..
Semangat ya bu…!!! meskipun ga ada bayarannya.
Level kehadiran : selalu
Langgeng Wahyudi alias LG, salah satu personel 5 bujang mlarat yang menjadi penggagas aspetura. Siap sedia menyediakan waktu dan tenaga tuk aspetura. Merdeka…!!!
Level kehadiran : selalu
Marvuah, beliau terkenal pendiam, bahkan dalam keramaianpun tak terdengar suaranya. Beliau sibuk mengejar karir di Kota, tapi tetap sempat meluangkan waktu tuk aspetura.
Level kehadiran : sering
Mika Widowati, masih ingat beliau kan? Syukurlah.. Beliau pernah beberapa kali ikut reuni loh. Bahkan minta dikabari setiap ada kabar terbaru dari personel aspetura. Hebat kan?
Level kehadiran : jarang
Mujibburrohman, beliau juga berjasa dalam merintis aspetura. Sekarang beliau sibuk mengurusi distribusi buah dan jamu di Randudongkal. Tanpa beliau, Randudongkal susah mendapatkan buah dan jamu.
Level kehadiran : sering
Mulyani Effendi. Beliau tuh cowok tulen bahkan sudah membuktikan kejantanannya dengan membuat hamil istrinya sendiri. Anakmu dah besar ya pak?
Level kehadiran : jarang
Nurul Istiqomah, beliau punya cita – cita mulia menjadi seorang guru, profesi dengan sebutan Pahlawan Tanpa Tanda Jasa dan kerap kurang dianggap oleh pemerintah tapi tetap bekerja dengan ikhlas. Sabar bu..!!, tahun depan gaji guru naik. Insya Allah….
Level kehadiran : selalu
Nuzulia Fitriani, beliau lama tinggal di kotanya Pak Dirman, sehingga sampai sekarangpun gaya bahasanya jadi ngapak versi purwokerto (Mbok ya roaming, wa..!!). Beliau salah satu wanita aktifis aspetura lho..
Level kehadiran : selalu
Teguh Edi Priyanto, bagi sebagian crew aspetura mengenalnya sebagai penguasa sandi rumput, hehehe. (Entah apa maksudnya). Ayah yang taat dan bertanggung jawab terhadap keluarga yang satu ini sekarang berdomisili di wonogiri. Mengikuti sang istri ya, pak?
Level kehadiran : sering
Valka Perwara, satu – satunya crew aspetura yang betah jadi mahasiswa, tercatat 7 tahun sudah beliau jadi mahasiswa (Apa karena dosennya suka ma beliau kaleee). Katanya abis lulus mo ngrintis usaha di jogja, good luck deh tapi jangan lupa ma aspetura lho…
Level kehadiran : jarang
Wakhruri, tak banyak info yang diperoleh untuk menggambarkan calon bapak yang satu ini, meskipun sering ikut reuni tapi sekarang lost contact karena beliau ganti no hape.
Level kehadiran : sering
Walfaizin. Nama yang selalu diucapkan setelah idul fitri ini sekarang menjadi bisnisman dengan menggeluti MLM sebagai side job beliau. Sampai sekarang trauma ga mau naik perahu kora- kora.
Level kehadiran : sering
Waryono, sebenarnya beliau bukanlah orang penting, tapi mengapa beliau yang jadi dedengkot aspetura ya?! Entahlah, mungkin karena dulu waktu pemilihan dedengkot berdasarkan tingkat kegantengan personelnya (Tanyalah pada rumput yang bergoyang…!!!).
Level kehadiran : selalu
Wuri Saftiani, ibu baru yang mempunyai anak cowok dan diusulkan di beri nama Bravo Aspeturiano, entahlah apakah usul ini sampai pada beliau dan dipertimbangkan ato tidak.
Level kehadiran : jarang
Level kehadiran : Selalu

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : sering
Dinnie Legowati, setelah hilang ditelan bumi, tak ada kabar tersiar, akhirnya beliau muncul dengan predikat sarjana dari universitas terkemuka di Indonesia. Syukurlah beliau masih ingat dengan kampung halaman dan teman – teman masa kecilnya dulu.
Level kehadiran : jarang
Elisa, entahlah bagaimana kabar ibu yang satu ini, tak pernah ngumpul ataupun kasih kabar apapun. So, Elisa how are you?
Level kehadiran : tidak pernah

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : jarang

Level kehadiran : sering
Ira Susmita Sari, setelah berkelana kekota untuk kuliah dan kerja, sekarang beliau merintis dan menjadi pengusaha counter Hand phone di Randudongkal. Bagi temen – temen yang pingin beli pulsa ato ganti Hand phone mampir aja ke counternya siapa tau dapat diskon.
Level kehadiran : sering
Irma Dwi Hapsari, calon ibu yang satu ini pernah hadir dalam reuni, mungkin karena jarak dan waktu yang tidak memungkinkan beliau tuk selalu hadir. Tapi beliau selalu online dan siap membantu aspetura dengan segala kemampuannya.
Level kehadiran : pernah
Ishak Geriyanto, jagoan basket dan bulutangkis ini tidak pernah menampakan batang hidungnya. Terakhir diketemukan di friendster, itupun tidak pernah membalas komen yang diberikan.
Level kehadiran : tidak pernah
Level kehadiran : sering
Irma Dwi Hapsari, calon ibu yang satu ini pernah hadir dalam reuni, mungkin karena jarak dan waktu yang tidak memungkinkan beliau tuk selalu hadir. Tapi beliau selalu online dan siap membantu aspetura dengan segala kemampuannya.
Level kehadiran : pernah
Ishak Geriyanto, jagoan basket dan bulutangkis ini tidak pernah menampakan batang hidungnya. Terakhir diketemukan di friendster, itupun tidak pernah membalas komen yang diberikan.
Level kehadiran : tidak pernah
Ismi Alfi Inayati, mungkin dulu beliau kurang dikenal di kelas, tapi sebenarnya beliau termasuk loyal dengan aspetura lho.. betul ga bu..??
Sekarang sih sibuk mengejar karir dan cita – citanya di kota.
Level kehadiran : sering
Sekarang sih sibuk mengejar karir dan cita – citanya di kota.
Level kehadiran : sering
Kurnen, lebih beken dengan julukan Kru-Nent. Seksi wira wiri dalam aspetura. Selalu sedia meluangkan waktu dan tenaga demi aspetura. Thanks bro..!!
Beliau juga enak diajak becanda pokoknya ga ada matinya deh.
Level kehadiran : selalu
Beliau juga enak diajak becanda pokoknya ga ada matinya deh.
Level kehadiran : selalu

Semangat ya bu…!!! meskipun ga ada bayarannya.
Level kehadiran : selalu

Level kehadiran : selalu
Marvuah, beliau terkenal pendiam, bahkan dalam keramaianpun tak terdengar suaranya. Beliau sibuk mengejar karir di Kota, tapi tetap sempat meluangkan waktu tuk aspetura.
Level kehadiran : sering
Mika Widowati, masih ingat beliau kan? Syukurlah.. Beliau pernah beberapa kali ikut reuni loh. Bahkan minta dikabari setiap ada kabar terbaru dari personel aspetura. Hebat kan?
Level kehadiran : jarang
M. Ircham Chasani, setelah kehilangan tokoh idola Almarhum Chryse, beliau tetap menjalani hidup dan mendendangkan lagu dari penyanyi idolanya tersebut sambil terus berkarir di kota.
Level kehadiran : sering
Level kehadiran : sering

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : jarang
Muthoharoh, pengagum back street boys yang sekarang sudah menjadi ibu muda ini pernah menghilang tanpa kabar, tapi sekarang dah mengabarkan pada dunia rupa anaknya yang lucu.
Level kehadiran : pernah
Nur Hayati, ibu muda yang satu ini biasa di panggil Nunk, dan anehnya panggilan suaminya juga Nunk, jadi klo beliau sedang berjalan dengan suaminya trus di panggil dengan Nunk, niscaya keduanya akan menengok. Aneh kan?
Level kehadiran : sering
Level kehadiran : pernah

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : selalu
Level kehadiran : selalu
Siti Arfah. Satu kata untuk beliau ini yaitu: Ghaib, ga ada kabar, ga pernah ikut reuni pokokmen bener – bener raib. Ada yang tau kabar Siti Arfah?
Level kehadiran : tidak pernah
Sri Windiharti, sejak menikah beliau hijrah ke sragen mengikuti sang suami, sebelum menikah beliau sering aktif menghadiri reuni, sekarang sekedar smsan saja. Tetap jalin tali silaturahmi ya bu..!!
Level kehadiran : sering
Sukhaemi, hehehe.. hanya ketawa yang bisa disampaikan untuk menggambarkan ibu yang satu ini, nasibnya sama dengan saroyah yang juga tetangganya. Sekarang ga pernah lagi kontak semenjak beliau menikah.
Level kehadiran : jarang
Sutrisno, tanpa Bachir. Terkenal sebagai soulmate adol rujak. Konon beberapa koleksi foto reuni aspetura ada di tangan beliau, betul ga sih, bro?
Level kehadiran : sering
Syukron Niam, ini dia atlet bola basket 3F dulu, beliau sering aktif di reuni aspetura. Sayang sering gonta ganti No hape, so kadang sulit menghubungi beliau yang satu ini.
Level kehadiran : sering
Level kehadiran : tidak pernah
Sri Windiharti, sejak menikah beliau hijrah ke sragen mengikuti sang suami, sebelum menikah beliau sering aktif menghadiri reuni, sekarang sekedar smsan saja. Tetap jalin tali silaturahmi ya bu..!!
Level kehadiran : sering
Sukhaemi, hehehe.. hanya ketawa yang bisa disampaikan untuk menggambarkan ibu yang satu ini, nasibnya sama dengan saroyah yang juga tetangganya. Sekarang ga pernah lagi kontak semenjak beliau menikah.
Level kehadiran : jarang
Sutrisno, tanpa Bachir. Terkenal sebagai soulmate adol rujak. Konon beberapa koleksi foto reuni aspetura ada di tangan beliau, betul ga sih, bro?
Level kehadiran : sering

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : sering
Level kehadiran : jarang

Level kehadiran : sering

Level kehadiran : sering
Level kehadiran : selalu
Wuri Saftiani, ibu baru yang mempunyai anak cowok dan diusulkan di beri nama Bravo Aspeturiano, entahlah apakah usul ini sampai pada beliau dan dipertimbangkan ato tidak.
Level kehadiran : jarang
Zaenudin, nomer absent mbontot yang bersedia hadir jika reuni yang diadakan tidak berbarengan dengan acara keluarganya. Doakan saja bapak yang satu ini bisa menghadiri setiap reuni aspetura tahun berikutnya. Bawa aja keluargamu pak…!!! Ga papa kok…
Level kehadiran : tidak pernah
Level kehadiran : tidak pernah
Selasa, 02 Desember 2008
Keistimewaan Wanita
Tahu nggak Istimewanya Wanita?
Banyak wanita yang bilang bahwa susah menjadi wanita,
lihat saja aturan-aturan dibawah ini :
1. Wanita auratnya lebih susah dijaga dibanding lelaki.
2. Wanita perlu minta ijin dari suami apabila mau keluar rumah tetapi tidak sebaliknya.
3. Wanita saksinya (apabila menjadi saksi) kurang berbanding lelaki.
4. Wanita menerima warisan lebih sedikit dari pada lelaki.
5. Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak
6. Wanita wajib taat kepada suaminya, sementara suami tak perlu taat pada istrinya.
7. Talak terletak di tangan suami dan bukan istri.
8. Wanita kurang nyaman dalam beribadat karena adanya masalah haid dan nifas.
9. dan lain-lain. Tetapi.
PERNAHKAH KITA LIHAT KENYATAANNYA ?
1. Benda yang mahal harganya akan dijaga dan dibelai serta disimpan ditempat yang teraman dan terbaik. Sudah pasti itulah intan permata bandingannya dengan seorang wanita.
2. Wanita perlu taat kepada suami, tetapi tahukah lelaki wajib taat kepada
Ibunya 3 kali lebih utama daripada kepada Bapaknya?
3. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki,
tetapi tahukah bahwa harta itu akan menjadi miliknya dan tidak perlu diserahkan kepada suami?
Sementara suami apabila menerima warisan ia wajib juga menggunakan hartanya untuk istri dan anak-anaknya?
4. Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak,
tetapi tahukah bahwa setiap saat dia didoakan oleh segala mahluk,
malaikat dan seluruh mahluk Allah dimuka bumi ini,
dan tahukah jika ia meninggal karena melahirkan adalah syahid dan surga menantinya.
Diakherat kelak, seorang lelaki akan dipertanggungjawabkan terhadap 4 wanita,
yaitu :Istrinya, Ibunya, Anak Perempuannya dan Saudara Perempuannya.
Artinya,bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh 4 orang lelaki,
yaitu: suaminya, ayahnya, anak lelakinya dan saudara lelakinya.
5. Seorang Wanita boleh memasuki pintu Syurga melalui pintu mana saja yang disukainya cukup dengan 4 Syarat saja,
yaitu : Sholat 5 waktu, Puasa di bulan Ramadhan, taat kepada Suaminya dan menjaga Kehormatannya.
6. Seorang lelaki wajib berjihad di jalan Allah,
sementara bagi wanita jika taat kepada suami serta menunaikan tanggung jawabnya kepada ALLAH SWT,
maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala orang pergi berjihad di jalan Allah tanpa perlu mengangkat senjata.
Masya ALLAH! demikian sayangnya ALLAH SWT kepada wanita...
Yakinlah bahwa sebagai Zat yang Maha Pencipta sudah pasti ALLAH Maha Tahu akan segala yang diciptakan-Nya, sehingga peraturan-Nya adalah yang terbaik bagi manusia.
Banyak wanita yang bilang bahwa susah menjadi wanita,
lihat saja aturan-aturan dibawah ini :
1. Wanita auratnya lebih susah dijaga dibanding lelaki.
2. Wanita perlu minta ijin dari suami apabila mau keluar rumah tetapi tidak sebaliknya.
3. Wanita saksinya (apabila menjadi saksi) kurang berbanding lelaki.
4. Wanita menerima warisan lebih sedikit dari pada lelaki.
5. Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak
6. Wanita wajib taat kepada suaminya, sementara suami tak perlu taat pada istrinya.
7. Talak terletak di tangan suami dan bukan istri.
8. Wanita kurang nyaman dalam beribadat karena adanya masalah haid dan nifas.
9. dan lain-lain. Tetapi.
PERNAHKAH KITA LIHAT KENYATAANNYA ?
1. Benda yang mahal harganya akan dijaga dan dibelai serta disimpan ditempat yang teraman dan terbaik. Sudah pasti itulah intan permata bandingannya dengan seorang wanita.
2. Wanita perlu taat kepada suami, tetapi tahukah lelaki wajib taat kepada
Ibunya 3 kali lebih utama daripada kepada Bapaknya?
3. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki,
tetapi tahukah bahwa harta itu akan menjadi miliknya dan tidak perlu diserahkan kepada suami?
Sementara suami apabila menerima warisan ia wajib juga menggunakan hartanya untuk istri dan anak-anaknya?
4. Wanita perlu bersusah payah mengandung dan melahirkan anak,
tetapi tahukah bahwa setiap saat dia didoakan oleh segala mahluk,
malaikat dan seluruh mahluk Allah dimuka bumi ini,
dan tahukah jika ia meninggal karena melahirkan adalah syahid dan surga menantinya.
Diakherat kelak, seorang lelaki akan dipertanggungjawabkan terhadap 4 wanita,
yaitu :Istrinya, Ibunya, Anak Perempuannya dan Saudara Perempuannya.
Artinya,bagi seorang wanita tanggung jawab terhadapnya ditanggung oleh 4 orang lelaki,
yaitu: suaminya, ayahnya, anak lelakinya dan saudara lelakinya.
5. Seorang Wanita boleh memasuki pintu Syurga melalui pintu mana saja yang disukainya cukup dengan 4 Syarat saja,
yaitu : Sholat 5 waktu, Puasa di bulan Ramadhan, taat kepada Suaminya dan menjaga Kehormatannya.
6. Seorang lelaki wajib berjihad di jalan Allah,
sementara bagi wanita jika taat kepada suami serta menunaikan tanggung jawabnya kepada ALLAH SWT,
maka ia akan turut menerima pahala setara seperti pahala orang pergi berjihad di jalan Allah tanpa perlu mengangkat senjata.
Masya ALLAH! demikian sayangnya ALLAH SWT kepada wanita...
Yakinlah bahwa sebagai Zat yang Maha Pencipta sudah pasti ALLAH Maha Tahu akan segala yang diciptakan-Nya, sehingga peraturan-Nya adalah yang terbaik bagi manusia.
Kategori:
Artikel Agama
Untuk Kita Renungkan
Imam Ghazali = " Apakah yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini ?
Murid 1 = " Orang tua "
Murid 2 = " Guru "
Murid 3 = " Teman "
Murid 4 = " Kaum kerabat "
Imam Ghazali = " Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling dekat dengan kita ialah MATI. Sebab itu janji Allah bahawa
setiap yang bernyawa pasti akan mati ( Surah Ali-Imran :185).
Imam Ghazali = " Apa yang paling tajam sekali di dunia ini? "
Murid- Murid dengan serentak menjawab = " Pedang "
Imam Ghazali = " Itu benar, tapi yang paling tajam sekali didunia ini adalah LIDAH
MANUSIA. Karena melalui lidah, manusia dengan mudahnya menyakiti hati dan
melukai perasaan saudaranya sendiri "
Imam Ghazali = " Apa yang paling jauh dari kita di dunia ini ?"
Murid 1 = " Negeri Cina "
Murid 2 = " Bulan "
Murid 3 = " Matahari "
Murid 4 = " Bintang-bintang "
Iman Ghazali = " Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling benar adalah MASA LALU. Bagaimanapun kita, apapun
kendaraan kita, tetap kita tidak akan dapat kembali ke masa yang lalu. Oleh
sebab itu kita harus menjaga hari ini, hari esok dan hari-hari yang akan
datang dengan perbuatan yang sesuai dengan ajaran Agama".
Iman Ghazali = " Apa yang paling besar didunia ini ?"
Murid 1 = " Gunung "
Murid 2 = " Matahari "
Murid 3 = " Bumi "
Imam Ghazali = " Semua jawaban itu benar, tapi yang besar sekali adalah HAWA NAFSU (Surah Al A'raf: 179).
Maka kita harus hati-hati dengan nafsu kita, jangan sampai nafsu kita membawa ke neraka.."
IMAM GHAZALI" Apa yang paling berat didunia? "
Murid 1 = " Baja "
Murid 2 = " Besi "
Murid 3 = " Gajah "
Imam Ghazali = " Semua itu benar, tapi yang paling berat adalah MEMEGANG AMANAH (Surah Al-Azab : 72 ).
Tumbuh-tumbuhan, binatang, gunung, dan malaikat semua tidak mampu ketika Allah SWT meminta mereka menjadi
khalifah pemimpin) di dunia ini. Tetapi manusia dengan sombongnya berebut-rebut menyanggupi permintaan Allah SWT
sehingga banyak manusia masuk ke neraka kerana gagal memegang amanah."
Imam Ghazali = " Apa yang paling ringan di dunia ini ?"
Murid 1 = " Kapas"
Murid 2 = " Angin "
Murid 3 = " Debu "
Murid 4 = " Daun-daun"
Imam Ghazali = " Semua jawaban kamu itu benar,
tapi yang paling ringan sekali didunia ini adalah MENINGGALKAN SOLAT.
Gara-gara pekerjaan kita atau urusan dunia, kita tinggalkan solat "
"sampaikanlah walau satu ayat"..
Murid 1 = " Orang tua "
Murid 2 = " Guru "
Murid 3 = " Teman "
Murid 4 = " Kaum kerabat "
Imam Ghazali = " Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling dekat dengan kita ialah MATI. Sebab itu janji Allah bahawa
setiap yang bernyawa pasti akan mati ( Surah Ali-Imran :185).
Imam Ghazali = " Apa yang paling tajam sekali di dunia ini? "
Murid- Murid dengan serentak menjawab = " Pedang "
Imam Ghazali = " Itu benar, tapi yang paling tajam sekali didunia ini adalah LIDAH
MANUSIA. Karena melalui lidah, manusia dengan mudahnya menyakiti hati dan
melukai perasaan saudaranya sendiri "
Imam Ghazali = " Apa yang paling jauh dari kita di dunia ini ?"
Murid 1 = " Negeri Cina "
Murid 2 = " Bulan "
Murid 3 = " Matahari "
Murid 4 = " Bintang-bintang "
Iman Ghazali = " Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling benar adalah MASA LALU. Bagaimanapun kita, apapun
kendaraan kita, tetap kita tidak akan dapat kembali ke masa yang lalu. Oleh
sebab itu kita harus menjaga hari ini, hari esok dan hari-hari yang akan
datang dengan perbuatan yang sesuai dengan ajaran Agama".
Iman Ghazali = " Apa yang paling besar didunia ini ?"
Murid 1 = " Gunung "
Murid 2 = " Matahari "
Murid 3 = " Bumi "
Imam Ghazali = " Semua jawaban itu benar, tapi yang besar sekali adalah HAWA NAFSU (Surah Al A'raf: 179).
Maka kita harus hati-hati dengan nafsu kita, jangan sampai nafsu kita membawa ke neraka.."
IMAM GHAZALI" Apa yang paling berat didunia? "
Murid 1 = " Baja "
Murid 2 = " Besi "
Murid 3 = " Gajah "
Imam Ghazali = " Semua itu benar, tapi yang paling berat adalah MEMEGANG AMANAH (Surah Al-Azab : 72 ).
Tumbuh-tumbuhan, binatang, gunung, dan malaikat semua tidak mampu ketika Allah SWT meminta mereka menjadi
khalifah pemimpin) di dunia ini. Tetapi manusia dengan sombongnya berebut-rebut menyanggupi permintaan Allah SWT
sehingga banyak manusia masuk ke neraka kerana gagal memegang amanah."
Imam Ghazali = " Apa yang paling ringan di dunia ini ?"
Murid 1 = " Kapas"
Murid 2 = " Angin "
Murid 3 = " Debu "
Murid 4 = " Daun-daun"
Imam Ghazali = " Semua jawaban kamu itu benar,
tapi yang paling ringan sekali didunia ini adalah MENINGGALKAN SOLAT.
Gara-gara pekerjaan kita atau urusan dunia, kita tinggalkan solat "
"sampaikanlah walau satu ayat"..
Kategori:
Artikel Agama
Senin, 01 Desember 2008
Balada jamaah Haji Indonesia.
Jamaah Haji Indonesia kembali terlantar, tahun lalu masalah konsumsi yang terlambat datang,
tahun ini masalah transportasi di tanah suci. salah siapakah ini? pemerintah saudi, departemen agama atau sang jamaah sendiri?
sebenarnya tujuanku bukan mencari siapa yang salah dan yang benar ketika kutuliskan celotehku ini.
mari kita kaji kisah seorang sahabat tentang haji berikut:
alkisah ada sekelompok orang yang selesai menunaikan ibadah haji menghadap Rosulallah Muhammad.
"Yaa Rosul siapakah diantara kami yang paling mabrur ibadah hajinya?" tanya seorang dari kelompok tersebut
"Kalian ingin tahu ciri orang yang hajinya mabrur dan diterima Allah?" jawab Rosul.
"Ya benar, tunjukan pada kami yaa HabibAllah!" jawab mereka serentak.
"Kunjungilah Fulan bin fulan, beliau adalah salah satu orang yang Ibadah hajinya diterima Allah" Rosul menjabarkan.
Akhirnya mereka semua bergegas menuju alamat fulan bin fulan yang telah ditunjukan Rosulallah, mereka ingin mengetahui bagaimana orang yang mabrur hajinya
dalam menjalankan rukun haji, samakah dengan rukun haji yang telah mereka laksanakan?
Singkat cerita sampailah sekelompok orang tersebut dirumah sang fulan, mereka bertamu dan terjadilah percakapan diantara mereka.
"Benarkah engkau Fulan bin fulan?" tanya salah satu anggota kelompok tersebut.
"Benar". Jawab sang Fulan singkat.
"Bagaimana ibadah hajimu wahai fulan?" tanya dia lagi.
"Ya, sebenarnya sejak dulu saya ingin sekali ziarah ke baitullah" sang Fulan mulai bercerita.
"Tiap hari saya bekerja keras dan menyisihkan sebagian uang untuk biaya haji ke baitullah."
"Alhamdulillah tahun ini uang tabungan kami cukup untuk biaya perjalanan haji saya dan istri saya"
"tapi menjelang hari pemberangkatan ke baitullah, tetangga kami yang miskin sakit parah dan membutuhkan biaya untuk berobat"
"saya dan istri saya sepakat untuk menyerahkan uang tabungan kami yang sedianya untuk ibadah haji ke tetangga kami tersebut"
Subhanallah, betapa mulianya hati Fulan bin fulan, pantas saja Rosulallah menyebutkan bahwa haji sang Fulan mabrur dan diterima Allah
meskipun tidak semua rukun haji beliau kerjakan.
Wahai jamaah haji dan Calon Jamaah haji, mengapa engkau tidak mencontoh sang Fulan?
Bukankah Allah tujuanmu berhaji dan menginginkan haji yang mabrur?
Lihatlah sekitar bapak dan ibu sekalian..!!
masih banyak saudara kita yang miskin, bahkan ada yang busung lapar.
Engkau yang oleh Allah telah diberi kelebihan rezeki, mengapa tidak berbagi?
Kau belanjakan jutaan rupiah tuk menuju mekkah
bukankah lebih baik engkau bersedekah?!
Membantu mereka yang lemah!
Harus kita akui banyak saudara kita oknum Jamaah haji yang hanya mengharapkan titel Haji,
dipanggil bapak atau ibu haji, sementara tetangga kelaparan dia tidak peduli. Naudzubillah..
Kenyataannya, kita sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar sedunia, pengirim jamaah haji yang terbesar pula,
daftar haji tahun ini belum tentu tahun depan berangkat haji, karena banyaknya antrian orang yang mendaftar berangkat haji.
mereka rela mengeluarkan puluhan juta hanya sebuah predikat haji.
tapi disini pula masih ada busung lapar, ada bapak yang membunuh keluarganya karena merasa tidak mampu menafkahi,
ada ibu yang membunuh bayinya karena tidak bisa membeli susu.
maka dari itu sebaiknya bapak dan ibu menunda haji, salurkan dana yang bapak punya untuk membantu mereka yang papa,
sampai tak kudengar lagi berita busung lapar di Indonesia, Allah menelantarkan jamaah seakan menolak kedatangan jamaah haji kita,
Allah lebih senang jika bapak dan ibu sekalian membantu sesama,
Allah tidak akan pensiun jadi Tuhan jika bapak dan ibu menunda haji demi sesama,
Allah tidak akan marah jika kita sedekah
tapi jika bapak ibu memaksa
tetangga kelaparan bapak ibu berangkat haji juga
lihatlah apa yang terjadi
tahun lalu masalah konsumsi
tahun ini transportasi
entah tahun depan apa lagi
Mari kita buktikan bahwa Islam itu sosialis, hingga tak perlu lagi ada komunis..
Wallahu'alam bisshowab...
tahun ini masalah transportasi di tanah suci. salah siapakah ini? pemerintah saudi, departemen agama atau sang jamaah sendiri?
sebenarnya tujuanku bukan mencari siapa yang salah dan yang benar ketika kutuliskan celotehku ini.
mari kita kaji kisah seorang sahabat tentang haji berikut:
alkisah ada sekelompok orang yang selesai menunaikan ibadah haji menghadap Rosulallah Muhammad.
"Yaa Rosul siapakah diantara kami yang paling mabrur ibadah hajinya?" tanya seorang dari kelompok tersebut
"Kalian ingin tahu ciri orang yang hajinya mabrur dan diterima Allah?" jawab Rosul.
"Ya benar, tunjukan pada kami yaa HabibAllah!" jawab mereka serentak.
"Kunjungilah Fulan bin fulan, beliau adalah salah satu orang yang Ibadah hajinya diterima Allah" Rosul menjabarkan.
Akhirnya mereka semua bergegas menuju alamat fulan bin fulan yang telah ditunjukan Rosulallah, mereka ingin mengetahui bagaimana orang yang mabrur hajinya
dalam menjalankan rukun haji, samakah dengan rukun haji yang telah mereka laksanakan?
Singkat cerita sampailah sekelompok orang tersebut dirumah sang fulan, mereka bertamu dan terjadilah percakapan diantara mereka.
"Benarkah engkau Fulan bin fulan?" tanya salah satu anggota kelompok tersebut.
"Benar". Jawab sang Fulan singkat.
"Bagaimana ibadah hajimu wahai fulan?" tanya dia lagi.
"Ya, sebenarnya sejak dulu saya ingin sekali ziarah ke baitullah" sang Fulan mulai bercerita.
"Tiap hari saya bekerja keras dan menyisihkan sebagian uang untuk biaya haji ke baitullah."
"Alhamdulillah tahun ini uang tabungan kami cukup untuk biaya perjalanan haji saya dan istri saya"
"tapi menjelang hari pemberangkatan ke baitullah, tetangga kami yang miskin sakit parah dan membutuhkan biaya untuk berobat"
"saya dan istri saya sepakat untuk menyerahkan uang tabungan kami yang sedianya untuk ibadah haji ke tetangga kami tersebut"
Subhanallah, betapa mulianya hati Fulan bin fulan, pantas saja Rosulallah menyebutkan bahwa haji sang Fulan mabrur dan diterima Allah
meskipun tidak semua rukun haji beliau kerjakan.
Wahai jamaah haji dan Calon Jamaah haji, mengapa engkau tidak mencontoh sang Fulan?
Bukankah Allah tujuanmu berhaji dan menginginkan haji yang mabrur?
Lihatlah sekitar bapak dan ibu sekalian..!!
masih banyak saudara kita yang miskin, bahkan ada yang busung lapar.
Engkau yang oleh Allah telah diberi kelebihan rezeki, mengapa tidak berbagi?
Kau belanjakan jutaan rupiah tuk menuju mekkah
bukankah lebih baik engkau bersedekah?!
Membantu mereka yang lemah!
Harus kita akui banyak saudara kita oknum Jamaah haji yang hanya mengharapkan titel Haji,
dipanggil bapak atau ibu haji, sementara tetangga kelaparan dia tidak peduli. Naudzubillah..
Kenyataannya, kita sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar sedunia, pengirim jamaah haji yang terbesar pula,
daftar haji tahun ini belum tentu tahun depan berangkat haji, karena banyaknya antrian orang yang mendaftar berangkat haji.
mereka rela mengeluarkan puluhan juta hanya sebuah predikat haji.
tapi disini pula masih ada busung lapar, ada bapak yang membunuh keluarganya karena merasa tidak mampu menafkahi,
ada ibu yang membunuh bayinya karena tidak bisa membeli susu.
maka dari itu sebaiknya bapak dan ibu menunda haji, salurkan dana yang bapak punya untuk membantu mereka yang papa,
sampai tak kudengar lagi berita busung lapar di Indonesia, Allah menelantarkan jamaah seakan menolak kedatangan jamaah haji kita,
Allah lebih senang jika bapak dan ibu sekalian membantu sesama,
Allah tidak akan pensiun jadi Tuhan jika bapak dan ibu menunda haji demi sesama,
Allah tidak akan marah jika kita sedekah
tapi jika bapak ibu memaksa
tetangga kelaparan bapak ibu berangkat haji juga
lihatlah apa yang terjadi
tahun lalu masalah konsumsi
tahun ini transportasi
entah tahun depan apa lagi
Mari kita buktikan bahwa Islam itu sosialis, hingga tak perlu lagi ada komunis..
Wallahu'alam bisshowab...
Langganan:
Postingan (Atom)